TIMES SIDOARJO, SURABAYA – Pasar otomotif di Jawa Timur, khususnya Surabaya kedatangan pendatang baru. Vinfast yang spesifik merilis unit mobil listrik di Kota Surabaya. Vinfast yang hadir melalui seri VF5 dan VFe34 ini adalah produksi Negara Vietnam.

“Kami melihat pasar otomotif di Surabaya masih terbuka, khususnya di level menengah bawah,” ungkap Lo George Benny Lumanto, Direktur Marani Group melalui rilisnya kepada TIMES Indonesia, senin (30/12/2024).

Benny melanjutkan jika showroom Vinfast di Jemursari yang berlokasi di Jalan Tenggilis Utara ini merupakan showroom yang ketiga setelah sebelumnya hadir di Mojokerto dan Wiyung (Surabaya Barat).

“Management optimistis bisa menjual 20-30 unit setiap bulan. Didorong dengan akan hadirnya seri terbaru Vinfast, yaitu Vr3 pada periode bulan Februari 2025 yang harganya dibanderol di bawah Rp200 juta," ungkapnya.

Benny berharap showroom baru di kawasan Surabaya Timur ini makin mendekatkan Vinfast dengan konsumen dan memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap mobil yang lebih ramah lingkungan.  

“Kami melihat antusiasme yang tinggi dari masyarakat terhadap mobil listrik Vinfast. Namun, masih banyak yang perlu kami lakukan untuk memberikan edukasi mengenai teknologi kendaraan listrik,” paparnya.

Sementara Pham Sanh Chau, CEO Vinfast Automobile Asia mengatakan, hadirnya Vinfast di Indonesia akan didukung sederet infrastruktur. Di antaranya yaitu 100.000 charging stasion, 150 jaringan bengkel, serta layanan taksi listrik.  

“Dengan menggunakan taksi listrik Vinfast, kami ingin menunjukkan secara langsung kepada masyarakat bahwa mobil listrik adalah masa depan transportasi,” jelasnya

Pham Sanh Chau menambahkan, Vinfast sudah menyiapkan 3.000 unit mobil untuk layanan taksi listrik. Dan dari jumlah tersebut, sekitar 1.500 unit sudah beroperasi di Jakarta. 

"Kami rencana membangun pabrik Vinfast di Subang, Jawa Barat tahun depan. Lahannya sudah kami siapkan seluas 170 hektar,” ujarnya.

Terpisah Davy J Tuilan, Director Sales & Network Vinfast Indonesia menambahkan jika terkait charging station, pihaknya akan memasang di sepanjang jalan tol di yang ada di Indonesia.

“Jadi nanti yang lewat jalan tol hanya Vinfast (mobil listrik) yang menyediakan charging station di rest area jalan tol  yang lain belum,” ungkapnya.

Tak hanya hadir dalam bentuk mobil listrik dengan kualitas terbaik dan harga murah, Davy mengatakan, penjualan Vinfast juga menggunakan sistem baterai sewa. 

“Baterai tetap milik Vinfast, sehingga ketika ada masalah akan diganti. Sistem ini menghemat 30 persen dari harga mobil,” ucapnya. (*)