TIMES SIDOARJO, JAKARTA – Malam Nisfu Sya’ban menjadi salah satu momen yang paling dinanti umat Islam. Dikenal sebagai malam penuh ampunan, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak istighfar, bertobat serta mengamalkan berbagai ibadah seperti membaca doa dan shalat sunnah.

Pada tahun 2025, pertengahan bulan Sya’ban bertepatan dengan 14 Februari, sehingga malam Nisfu Sya’ban akan jatuh pada Kamis malam, 13 Februari 2025.

Dalam berbagai tradisi keislaman, malam Nisfu Sya’ban sering diisi dengan membaca doa secara pribadi maupun berjamaah. Bacaan doa ini biasanya dilakukan di masjid atau mushala setelah shalat Maghrib.

Bagi umat Muslim yang ingin membaca doa Nisfu Sya’ban secara berjamaah, ada beberapa tata cara yang dianjurkan, yaitu:

1. Membaca Surat Yasin satu kali:
   dengan niat memohon umur panjang dalam ketaatan kepada Allah, lalu membaca doa Nisfu Sya’ban sekali.
    
2. Membaca Surat Yasin untuk kedua kalinya:
   dengan niat meminta rezeki yang halal dan berkah, lalu membaca doa Nisfu Sya’ban lagi.
    
3. Membaca Surat Yasin untuk ketiga kalinya:
   dengan niat agar tetap dalam keimanan dan meninggal dalam keadaan iman, lalu kembali membaca doa Nisfu Sya’ban.

Bacaan Doa Nisfu Sya’ban

Berikut adalah bacaan doa Nisfu Sya’ban yang biasa dibaca secara berjamaah:

اللّٰهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالإِكْرَامِ يَا ذَا الطَوْلِ وَالإِنْعَامِ لَا إِلٰهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاجِيْنَ وَجَارَ المُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَ الخَائِفِيْنَ اللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنَا عِنْدَكَ فِيْ أُمِّ الكِتَابِ أَشْقِيَاءَ أَوْ مَحْرُوْمِيْنَ أَوْ مُقَتَّرِيْنَ عَلَيْنَا فِي الرِزْقِ، فَامْحُ اللّٰهُمَّ فِي أُمِّ الكِتَابِ شَقَاوَتَنَا وَحِرْمَانَنَا وَاقْتِتَارَ رِزْقِنَا، وَاكْتُبْنَا عِنْدَكَ سُعَدَاءَ مَرْزُوْقِيْنَ مُوَفَّقِيْنَ لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ المُنْزَلِ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّكَ المُرْسَلِ: “يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الكِتَابِ” وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمـَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ.

Terjemahan Doa Nisfu Sya’ban

"Ya Allah, wahai Tuhan yang Maha Pemberi, Engkau tidak pernah diberi. Wahai Tuhan yang Maha Agung dan Maha Mulia. Wahai Tuhan yang Maha Kaya dan Maha Memberi. Tidak ada Tuhan selain Engkau, penolong orang-orang yang meminta pertolongan, pelindung bagi mereka yang mencari perlindungan, dan tempat aman bagi yang merasa takut.

Ya Allah, jika Engkau telah mencatat kami di Lauh Mahfuzh sebagai orang yang celaka, sengsara, atau sempit rezekinya, maka hapuskanlah catatan itu. Tetapkanlah kami sebagai orang yang bahagia, murah rezeki, dan mendapatkan taufik untuk melakukan kebaikan.

Sungguh, Engkau telah berfirman—dan firman-Mu adalah kebenaran—di dalam kitab-Mu yang diturunkan kepada Rasul-Mu: ‘Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki, dan di sisi-Nya terdapat Lauh Mahfuzh.’ Semoga shalawat dan salam tercurah kepada junjungan kami, Nabi Muhammad, beserta keluarga dan sahabatnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.”

Doa Nisfu Sya'ban ini disadur dengan penyesuaian dhamir (kata ganti) dari mufrad menjadi jamak, berdasarkan Kitab Maslakul Akhyar karya Sayyid Utsman bin Yahya (Jakarta, Alaidrus: tanpa tahun) halaman 77-80.

Malam Nisfu Sya’ban adalah malam penuh berkah dan ampunan yang dinantikan umat Islam. Umat Muslim dianjurkan memperbanyak istighfar, membaca doa, dan mengamalkan berbagai ibadah untuk meraih keutamaan malam tersebut.

Pada tahun 2025, malam Nisfu Sya’ban jatuh pada Kamis malam, 13 Februari. Membaca Surat Yasin dan doa Nisfu Sya’ban, baik secara sendiri maupun berjamaah, menjadi amalan yang umum dilakukan. Semoga kita semua mendapatkan keberkahan dan ampunan di malam penuh rahmat ini. (*)