Ekonomi

Ingin UKM Jatim Bersinar, Gubernur Jatim Khofifah: Ingat Pesan Jack Ma!

Selasa, 30 Maret 2021 - 18:05
Ingin UKM Jatim Bersinar, Gubernur Jatim Khofifah: Ingat Pesan Jack Ma! Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa didampingi Kepala Diskop Jatim dan Wali Kota Malang, Sutiaji saat meresmikan Gedung UPTP Diskop UKM di Jalan Ki Ageng Gribig, Kota Malang, Selasa (30/03/2021). (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

TIMES SIDOARJO, MALANGGubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meresmikan Gedung Unit Pelayanan Terpadu Pelatihan (UPTP) Dinas Koperasi (Diskop) Usaha Kecil Menengah (UKM) di Jalan Ki Ageng Gribik, Kota Malang, Selasa (30/03/2021).

Dalam peresmian tersebut, Khofifah memberikan contoh yang menarik untuk membangkitkan geliat dunia UKM di Jatim. Contoh tersebut, yakni perkaraan pendiri Alibaba Group, Jack Ma yang harus diperhatikan perkataannya oleh para pemangku kebijakan hingga strata paling bawah (UKM).

Dikatakan Khofifah, para pegiat UKM di Jatim sendiri sudah saatnya untuk bisa go digital. Seperti menjual produk secara online dan memasarkannya secara online atau berbasis start up.

"Kita harus ingat pesan Jack Ma, pelaku dunia katanya adalah UKM (UMKM) yang disampaikan saat The World Economy Forum itu di bilang 99 persen UKM tahun 2030 'will be online' dan 85 persen UKM di tahun 2030 'will be e-commerce. Jadi artinya kita harus digital UMKM," ujar Khofifah, Selasa (30/03/2021).

Untuk itu, dengan hadirnya gedung UPTP Diskop UKM milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim ini menjadi sebuah tujuan yang nantinya akan melatih pelaku UKM untuk bisa melek digital.

"Gedung ini kami siapkan untuk melek digital. Mentor-mentor sudah kami siapkan untuk mengubah pola pikir dan perilaku kerjanya. Para UKM seperti Jack Ma bilang 85 persen adalah UKM dan 99 persen terintegrasi," ungkapnya.

Khofifah juga menyebutkan, untuk sementara ini yang perlu diberitahukan ke para pelaku UKM di Jatim adalah bagaimana cara mereka membranding produknya masing-masing.

Hal itu terbilang penting dikarenakan di era digital sendiri sebuah branding produk melalui online bisa meningkatkan kualitas dari produk itu sendiri. Sehingga caranya adalah menggelar pelatihan bagaimana memfoto produknya agar bisa menarik dan diminati.

"Jadi untuk dasar ini kita latih dulu foto produk yang menarik seperti apa dan pasarnya pun bisa lebih luas ya," katanya.

Sementara itu, Kadiskop Pemprov Jatim, Mas Purnomo Hadi menyebutkan, pelatihan UKM berbasis online sendiri dirasa sangat penting guna meningkatkan penghasilan pegiat UKM. Pasalnya, selama pandemi Covid-19 ini, sekitar 68 persen UKM di Jatim mengalami penurunan omzet.

"Ada sekitar 68 persen UKM di Jatim omzetnya turun. Hal itu dikarenakan pandemi ini pasarnya memang berkurang. Apalagi kalau sudah bisa digital kan pasarnya lebih luas dan peluang juga terbuka. Nantinya bisa meningkatkan omzet yang saat ini turun dengan dominasi para UKM makanan dan minuman," kata Gubernur Jatim Khofifah. (*)

Pewarta : Rizky Kurniawan Pratama
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Sidoarjo just now

Welcome to TIMES Sidoarjo

TIMES Sidoarjo is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.